Kalurahan BANGUNHARJO

Upacara Kedinasan Pelepasan Dukuh Tanjung (Alm. Paryono) Menuju Peristirahatan Terakhir

Oleh : Sarif Jabroni Dan Anto

     (Bangunharjo, 23/02) - Sabtu, 22 Februari 2025 – Dalam suasana penuh duka, Panewu Sewon bersama Lurah Bangunharjo beserta jajaran Pamong, Staf, dan perwakilan Lembaga Karang Taruna melepas kepergian Dukuh Tanjung, Alm. Paryono menuju peristirahatan terakhir di Makam Tengah RT 03 Padukuhan Tanjung pada Sabtu (22/2/2025) pukul 14.00 WIB. Prosesi pemakaman ini berlangsung dengan khidmat, dihadiri oleh keluarga besar almarhum, sahabat, rekan kerja, serta masyarakat yang ingin memberikan penghormatan terakhir.

     Upacara pelepasan jenazah dilakukan secara kedinasan sebagai bentuk penghormatan atas dedikasi dan pengabdian almarhum kepada masyarakat. Panewu Sewon Hartini, S.IP, MM bertindak sebagai Pembina Upacara, sedangkan Carik Bangunharjo, Eko Prasetyo bertindak sebagai Pemimpin Upacara. Sedangkan lurah Bangunharjo, Nurhidayat S.Ag, M.S.I, bertugas membacakan riwayat hidup almarhum, mengenang jasa-jasa dan kontribusinya selama menjabat sebagai Dukuh Padukuhan Tanjung. Pamong yang tidak masuk dalam barisan upacara turut bertugas mengangkat keranda jenazah, yang kemudian dilanjutkan oleh tim FPRB Bangunharjo hingga ke lokasi pemakaman.

     Ribuan pelayat memadati rumah duka di Tanjung RT 03, menandakan besarnya rasa kehilangan yang dirasakan masyarakat. Selain Panewu Sewon Hartini beserta suami dan jajarannya, hadir pula anggota Bamuskal, berbagai lembaga desa, Karang Taruna, tokoh agama, serta tokoh masyarakat se-Kalurahan Bangunharjo. Banyaknya pelayat yang hadir tidak hanya mencerminkan kecintaan masyarakat kepada almarhum, tetapi juga menunjukkan betapa besar pengaruh beliau dalam kehidupan sosial di Kalurahan Bangunharjo.

     Pemerintah Kalurahan Bangunharjo dan Kapanewon Sewon menyampaikan belasungkawa yang mendalam atas berpulangnya Bapak Paryono, yang selama ini menjabat sebagai Dukuh Padukuhan Tanjung, Ketua Paguyuban Dukuh (Pandu) se-Kalurahan Bangunharjo, sekaligus Ketua Pandu se-Kapanewon Sewon. Beliau dikenal sebagai sosok pemimpin yang bersahaja, peduli terhadap warganya, dan selalu mengutamakan kepentingan masyarakat dalam setiap kebijakan yang diambil.

     Sebagai seorang pemimpin, almarhum dikenal dekat dengan warganya, sering turun langsung untuk meninjau kondisi masyarakat serta memberikan solusi atas berbagai permasalahan yang ada. Kepemimpinan beliau telah membawa berbagai perubahan positif di Padukuhan Tanjung, mulai dari program pembangunan infrastruktur, pemberdayaan ekonomi warga, hingga peningkatan kesejahteraan sosial masyarakat. Kepergian beliau meninggalkan duka yang mendalam bagi keluarga, sahabat, dan masyarakat yang selama ini merasakan manfaat dari kepemimpinannya.

     Dalam prosesi pemakaman, tangis haru tak terbendung dari keluarga dan warga yang turut mengantarkan kepergian almarhum. Banyak warga yang mengenang sosoknya sebagai pemimpin yang rendah hati dan memiliki kepedulian tinggi terhadap masyarakat.

     Almarhum wafat di usia 47 tahun di RSUP Dr. Sardjito pada Sabtu, 22 Februari 2025 pukul 01.00 WIB, meninggalkan seorang istri dan seorang anak yang masih duduk di bangku SMP. Kepergian beliau meninggalkan luka mendalam, namun juga meninggalkan warisan nilai-nilai kepemimpinan dan semangat pengabdian bagi masyarakat.

     Semoga Allah SWT menerima segala amal ibadah almarhum, mengampuni segala dosa dan kesalahan, serta menempatkannya di tempat terbaik di sisi-Nya. Kami semua akan mengenang jasa dan dedikasi beliau, serta meneruskan perjuangan yang telah beliau lakukan untuk kesejahteraan masyarakat.

Innalillahi wa inna ilaihi raji’un.