Kalurahan BANGUNHARJO

Haul Almarhum Bapak Lagiyono: Mredo Bersholawat dan Ngaji Bersama Gus Haris serta Kiai Muhammad Burhannudin

Oleh : Sarif Jabroni Dan Anto

     (Bangunharjo, 07/02) - Lurah Bangunharjo, Nurhidayat S.Ag M.S.I., menghadiri acara "Mredo Bersholawat Bersama Gus Haris Adul Hamid, Pengasuh PP Nurul Istadz dan ngaji bersama Kiai Muhammad Burhannudin, pengasuh Pondok Pesantren Al-Muawanah, Ponggok", yang digelar dalam rangka Haul ke-3 almarhum Bapak Lagiyono (Abdul Somad). Acara tersebut berlangsung pada Kamis, 6 Februari 2025, di halaman rumah keluarga almarhum Bapak Lagiyono dan Ibu Suswanti yang terletak di Padukuhan Mredo, RT 03, Bangunharjo.

     Acara ini bukan hanya menjadi momen penting bagi keluarga almarhum, tetapi juga bagi masyarakat Padukuhan Mredo dan sekitarnya. Kolaborasi antara dua sosok yang sangat dihormati, yaitu Kiai Muhammad Burhannudin dan Gus Haris, dalam satu panggung menjadi hal yang sangat istimewa dan menyentuh hati para jamaah yang hadir. Kehadiran kedua tokoh ini memberikan semangat yang luar biasa bagi semua yang hadir di acara tersebut.

     Tausiyah yang disampaikan oleh Kiai Muhammad Burhannudin selalu menyentuh dan memberikan pencerahan bagi para jamaah. Gaya penyampaian beliau yang khas, dengan sedikit jenaka namun tetap penuh dengan pesan moral yang kuat, mampu menghidupkan suasana dan menarik perhatian banyak orang. Meskipun gaya penyampaian beliau mengandung unsur humor, namun pesan yang disampaikan tetap jelas dan mendalam. Kiai Burhannudin selalu menekankan pentingnya menjaga akhlak yang baik, beribadah dengan penuh ketulusan dengan mengutamakan kewajiban seperti ngaji, dan senantiasa menjaga hubungan baik dengan sesama.

     Di sisi lain, Gus Haris tentunya memberikan warna tersendiri dalam acara tersebut dengan lantunan shalawat yang penuh semangat. Suara Gus Haris yang kuat dan penuh penghayatan mampu menghangatkan jiwa dan menambah rasa cinta kepada Allah SWT dan Rasulullah SAW. Shalawat yang beliau lantunkan tak hanya sekadar rangkaian kata-kata, tetapi menjadi doa yang mengalir dengan tulus, membawa kedamaian dan ketenangan bagi para jamaah yang hadir. Suasana yang tercipta pun begitu syahdu, membawa jamaah untuk semakin mendalami rasa cinta kepada Tuhan dan rasul-Nya.

     Mendapat pencerahan dari Kiai Burhannudin dan Gus Haris dalam satu waktu tentulah merupakan nutrisi batin yang sangat bergizi bagi jamaah yang hadir.

     Dalam kesempatan tersebut, Lurah Bangunharjo, Nurhidayat S.Ag M.S.I., menyampaikan rasa terima kasih dan rasa syukur yang mendalam. “Meskipun saya sedikit terlambat, saya sangat bersyukur dapat hadir di tengah-tengah masyarakat Padukuhan Mredo untuk mengikuti acara ngaji dan bersholawat bersama dalam rangka Haul almarhum Bapak Lagiyono. Insha Allah, kegiatan ini penuh dengan berkah dan rahmat bagi kita semua, khususnya untuk almarhum dan keluarga yang ditinggalkan,” ujar Pak Lurah dengan penuh harap.

     Lebih lanjut, Pak Lurah mengungkapkan doa dan harapan untuk masyarakat Bangunharjo. “Semoga masyarakat Bangunharjo selalu hidup rukun, sejahtera, dan dijauhkan dari segala bencana. Semoga kita semua selalu diberikan keselamatan dan keberkahan dari Allah SWT,” lanjutnya, mengajak seluruh jamaah untuk bersama-sama berdoa dan memohon keberkahan.

     Acara Mredo Bersholawat ini dihadiri oleh lebih kurang seribu orang dari berbagai kalangan masyarakat, yang datang untuk turut mendoakan almarhum Bapak Lagiyono. Meskipun jumlah peserta yang hadir cukup banyak, acara tetap berlangsung dengan tertib, khidmat, dan penuh kebersamaan. Jamaah yang hadir tampak sangat antusias mengikuti rangkaian acara dari awal hingga akhir, mengikuti setiap lantunan shalawat, serta mendengarkan tausiyah dengan penuh perhatian.

     Menurut pihak keluarga, acara Haul ke-3 almarhum Bapak Lagiyono ini menjadi sebuah momentum yang sangat berkesan, dan mereka berencana untuk menjadikannya sebagai agenda tahunan. “InshaAllah, acara haul untuk almarhum Bapak Lagiyono ini akan kami adakan setiap tahun dengan konsep yang sama, agar dapat terus mengenang beliau dan mendoakan yang terbaik untuk beliau di sisi Allah,” kata mas Yogi selaku pihak keluarga dengan penuh harapan dan keyakinan.

     Harapan tersebut disambut baik oleh masyarakat setempat yang merasa bersyukur dan terberkati dengan adanya acara ini. Mereka berharap bahwa kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan setiap tahun, untuk mempererat tali silaturahmi antar warga dan juga sebagai bentuk pengingat akan pentingnya berbagi kasih sayang, menjaga ukhuwah, serta meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT.

     Dengan segala keberkahan yang terpancar dari acara ini, semoga Haul almarhum Bapak Lagiyono dapat terus memberikan manfaat dan menjadi sarana bagi masyarakat untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT. Sebuah acara yang tidak hanya mengingatkan akan kenangan terhadap almarhum, tetapi juga menjadi ajang untuk bersama-sama memperkuat ikatan batin, mempererat ukhuwah, dan meningkatkan kecintaan kepada Tuhan serta Rasulullah SAW. Semoga acara serupa dapat terus terlaksana dan menjadi kegiatan yang penuh berkah bagi semua yang terlibat. []