Kalurahan BANGUNHARJO

Program START: Mahasiswa UGM dan Kalurahan Bangunharjo Bersatu Lawan Stunting

Oleh : Sarif Jabroni Dan Anto

     ( Bangunharjo, 13/10 ) - Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada (UGM) yang diketuai oleh Zahra Amalia Fitri menggelar kegiatan bertajuk START : sustainable transformation to achieve relience and Thrieve against stunting; (Transformasi Berkelanjutan untuk Mencapai Ketahanan dan Berkembang Melawan Stunting). Kegiatan ini berlangsung pada Sabtu, 11 Oktober 2024, di Pendopo Kalurahan Bangunharjo. Acara tersebut dihadiri oleh Lurah Bangunharjo, Nurhidayat S.Ag., MSI, kader PKK, kader pendamping pangan lokal, dan 30 keluarga yang memiliki anak terindikasi stunting, yang juga membawa serta putra-putri mereka untuk mengikuti kegiatan.

     Dalam acara ini, hadir pula Ibu Aviria Ermamilia, S.z.,Dietisien., M.Gizi, ahli gizi dari Fakultas Kedokteran UGM, yang menjadi narasumber utama.Ibu Aviria membawakan materi tentang pencegahan stunting, yang merupakan bagian dari kampanye Kampanye Pemilihan Duta Kesehatan Masyarakat AMSA-Indonesia 2004-2005 . Tema stunting diangkat mengingat masalah gizi buruk yang menjadi penyebab tingginya angka stunting di Indonesia, terutama di daerah pedesaan.

     Program START bertujuan memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang pentingnya mencegah stunting sejak dini. Sorotan utama acara ini adalah penyuluhan terkait perbaikan gizi bagi anak-anak stunting melalui pola makan yang seimbang dan teratur. Selain itu, peserta juga mendapat layanan pemeriksaan kesehatan gratis, termasuk penilaian status gizi anak-anak, serta pemberian makanan tambahan sehat yang disiapkan oleh tim mahasiswa UGM sebagai bentuk intervensi langsung.

     Acara ini dirancang interaktif dengan melibatkan anak-anak terindikasi stunting dalam sesi menggambar. Melalui aktivitas kreatif ini, anak-anak diajak untuk mengekspresikan diri sambil belajar tentang pentingnya pola hidup sehat. Sementara itu, para orang tua mendapatkan edukasi langsung mengenai strategi pemberian nutrisi yang dapat membantu pertumbuhan dan perkembangan anak mereka secara optimal.

     Kegiatan ini diakhiri dengan kesepakatan bersama antara Fakultas Kedokteran UGM dan pemerintah Kalurahan Bangunharjo untuk terus berkolaborasi dalam upaya memerangi stunting. Kolaborasi ini mencakup rencana jangka panjang berupa pendampingan gizi berkala bagi keluarga-keluarga terdampak stunting di Bangunharjo, serta edukasi berkelanjutan melalui program-program sosialisasi kesehatan.

     Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan masyarakat, khususnya orang tua dengan anak terindikasi stunting, dapat lebih memahami pentingnya perbaikan pola asuh dan pola makan sejak dini. Kolaborasi ini merupakan langkah nyata dalam mendukung program pemerintah untuk menurunkan angka stunting di Indonesia serta meningkatkan kualitas kesehatan generasi mendatang.[]