Kalurahan BANGUNHARJO

Bangunharjo Mengikuti Perayaan HUT ke-193 Kabupaten Bantul: Kemeriahan dan Kebanggaan Budaya Lokal

Oleh : Sarif Jabroni Dan Anto

     ( Bangunharjo, 21/7 ) - Sabtu, 20 Juli 2024, Dalam rangka merayakan Hari Ulang Tahun yang ke-193 KabupatenBantul, Lurah, Pamong, Bamuskal, dan relawan dari Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) Bangunharjo, ikut ambil bagian dalam upacara peringatan yang diadakan di Lapangan Tri Renggo. Acara tersebut kemudian dilanjutkan dengan pawai bergodo yang melibatkan peserta berjalan kaki dengan mengenakan busana tradisional khas Jogjakarta dari Lapangan Tri Renggo menuju Lapangan Paseban Bantul.

     Upacara peringatan berlangsung dengan khidmat dan dihadiri oleh seluruh pejabat Kabupaten Bantul, termasuk 17 Panewu, 75 Lurah beserta seluruh jajarannya. Hadir juga Para undangan diantaranya bupati dari seluruh Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) serta anggota Forum Komunikasi Pimpinan Kabupaten (Forkopimkab). Wakil Gubernur DIY, Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Aryo Paku Alam X, bertindak sebagai inspektur upacara, menambah kebesaran acara tersebut.

     Lurah Bangunharjo, Nurhidayat, merasa puas dan bangga bisa memimpin pasukan dari Kalurahan Bangunharjo menjadi bagian dari kemeriahan acara ini. Dalam pernyataan singkat, Nurhidayat menekankan bahwa acara ini menunjukkan kekayaan budaya, kesenian, kerajinan, dan kuliner yang dimiliki oleh Bantul. Setiap rombongan dari 17 kapanewon menampilkan ciri khas masing-masing, memperlihatkan betapa kayanya warisan budaya daerah ini. Nurhidayat berharap masyarakat Bantul merasa bangga dengan budaya mereka dan terus melestarikannya

     Selain pawai dan upacara, rangkaian peringatan HUT Kabupaten Bantul juga dimeriahkan dengan berbagai kegiatan budaya dan pameran produk lokal. Setiap kapanewon berlomba-lomba menampilkan produk unggulan mereka, mulai dari kerajinan tangan, makanan khas, hingga pertunjukan seni tradisional. Pameran ini tidak hanya menarik minat warga lokal, tetapi juga wisatawan yang ingin mengetahui lebih banyak tentang kekayaan budaya Bantul.

     Nurhidayat juga menambahkan bahwa semangat gotong-royong dan kebersamaan yang terlihat dalam acara ini menjadi inspirasi bagi masyarakat Bangunharjo untuk terus berinovasi dan menjaga kekayaan budaya mereka. Ia berharap bahwa ke depan, acara seperti ini dapat terus dilaksanakan dengan lebih meriah dan melibatkan lebih banyak partisipasi dari masyarakat, termasuk generasi muda yang diharapkan dapat menjadi penjaga dan penerus tradisi ini.

     Dalam kesempatan yang sama, Bupati Bantul,Abdul Halim Muslih menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh pihak yang telah bekerja keras untuk menyukseskan acara ini. Ia juga menekankan pentingnya menjaga dan melestarikan budaya serta tradisi lokal sebagai bagian dari identitas dan kebanggaan daerah. Peringatan HUT Kabupaten Bantul ini diharapkan dapat menjadi momentum untuk memperkuat rasa cinta dan bangga terhadap budaya lokal, serta mendorong kreativitas dan inovasi dalam melestarikan dan mengembangkan warisan budaya yang ada.

     Dengan segala kemeriahannya, peringatan HUT Kabupaten Bantul yang ke-193 ini menjadi bukti nyata bahwa budaya dan tradisi lokal memiliki daya tarik yang kuat dan mampu menyatukan berbagai elemen masyarakat. Semoga semangat ini terus terjaga dan menjadi inspirasi bagi generasi mendatang untuk terus mencintai dan melestarikan warisan budaya mereka [].