Kalurahan BANGUNHARJO

Pertemuan Rutin PKK Kelurahan Bangunharjo: Menjaga Kekompakan dan Melestarikan Budaya Jawa

Oleh : Sarif Jabroni Dan Anto

      (Bangunharjo, 16 / 7 ) – Sabtu, tanggal 13 Juli 2024 pukul 14.00 WIB kader-kader penggerak PKK Kelurahan Bangunharjo melaksanakan pertemuan rutin bulanan bertempat di Pendopo Kelurahan Bangunharjo. Acara ini dihadiri oleh Ketua Pergerakan PKK Kalurahan Bangunharjo, Partimah, S.Pd, M.S.I, Kiai Mashuri dari KUA Sewon, pamong dan staf Kalurahan Bangunharjo, ibu-ibu kader PKK perwakilan dari seluruh padukuhan, serta tamu istimewa, Bapak Tri Iswanto.

      Acara dimulai dengan bacaan Basmalah, diikuti dengan menyanyikan bersama lagu kebangsaan Indonesia Raya dan Mars PKK. Selanjutnya, Ketua Penggerak PKK Kelurahan Bangunharjo, Partimah, S.Pd, M.S.I, memberikan sambutan. Dalam sambutannya, beliau mengingatkan para kader dan pengurus PKK Kelurahan agar lebih kompak dan saling menguatkan. Beliau menekankan agar tidak hanya ketua Pokja yang mengerti program PKK di tiap pokja masing-masing, terutama menjelang lomba PKK tingkat kabupaten yang akan diadakan pada tanggal 23 Juli 2024 untuk upload 10 program andalan, serta pemaparan tentang program-program tersebut pada tanggal 29 Juli 2024.

      Sebagai bangsa yang religius, setiap pertemuan PKK selalu dihadiri oleh tokoh agama untuk memimpin doa dan menyampaikan mauidhah hasanah. Kiai Mashuri, sebagai tokoh agama perwakilan dari KUA Sewon, menjelaskan sebuah hadits tentang keutamaan shalat berjamaah lima waktu. Fadhilah dari shalat berjamaah antara lain:

1. Menghilangkan kegelisahan sehingga hati menjadi tentram.
2. Membebaskan dari siksa kubur.
3. Pada hari kiamat akan menerima buku catatan dengan tangan kanan.
4. Melewati jembatan Shirothol Mustaqim secepat kilat.
5. Masuk surga tanpa hisab.

      Selain menguraikan hadits tersebut, beliau juga menjelaskan makna dan keutamaan bulan Muharram. Muharram adalah bulan yang mulia, dan salah satu amalan sunnah yang sangat dianjurkan pada bulan ini adalah berpuasa. Rasulullah SAW bersabda bahwa puasa di bulan Muharram adalah puasa yang paling utama setelah puasa Ramadhan. Puasa di hari Asyura (10 Muharram) juga memiliki keutamaan yang besar.

      Dalam pertemuan rutin PKK Kelurahan Bangunharjo kali ini, Bapak Tri Iswanto dari Sumberagung Jetis Bantul hadir sebagai tamu istimewa dan bertugas menjadi narasumber utama untuk pelatihan teknik menjadi MC dalam bahasa Jawa. Kemahiran bertutur bahasa Jawa, khususnya kromo inggil, sangat penting bagi kader-kader PKK. Sebagai orang Jawa, kita memiliki kewajiban untuk mempertahankan kebudayaan luhur kita berupa bahasa tradisional yang indah. Oleh karena itu, pelatihan ini dirasa sangat perlu.

      Penggunaan bahasa Jawa, khususnya kromo inggil, dalam acara resmi memiliki peran penting dalam mempertahankan budaya dan identitas kita sebagai orang Jawa. Bahasa Jawa bukan hanya alat komunikasi, tetapi juga cerminan nilai-nilai budaya, etika, dan sopan santun yang diwariskan oleh leluhur kita. Dalam acara resmi seperti pertemuan PKK, penggunaan bahasa Jawa memberikan nuansa keakraban dan kekhasan yang tidak bisa disampaikan dengan bahasa lain.

      Bahasa Jawa, dengan segala keunikan dan kekayaannya, mengajarkan kita tentang penghormatan dan tata krama dalam berkomunikasi. Dalam konteks acara resmi, penggunaan bahasa Jawa kromo inggil menunjukkan penghargaan kita terhadap tamu undangan, pemateri, serta semua pihak yang hadir. Hal ini juga dapat meningkatkan citra dan kredibilitas acara, karena memperlihatkan bahwa kita menghargai dan melestarikan budaya lokal.

      Selain itu, kemampuan menuturkan bahasa Jawa dalam acara resmi juga merupakan bentuk pelestarian budaya yang perlu terus dilakukan. Bahasa Jawa, sebagai salah satu warisan budaya tak benda, perlu dijaga keberlangsungannya agar tidak tergerus oleh perkembangan zaman. Dengan terus menggunakan bahasa Jawa dalam berbagai kesempatan, termasuk acara resmi, kita turut berperan dalam menjaga kekayaan budaya kita untuk generasi mendatang.

      Oleh karena itu, pelatihan teknik menjadi MC dalam bahasa Jawa yang diadakan pada pertemuan kali ini sangat penting. Melalui pelatihan ini, diharapkan para kader PKK Kelurahan Bangunharjo semakin mahir dalam menggunakan bahasa Jawa kromo inggil, sehingga mampu membawa acara-acara resmi dengan lebih baik dan bermartabat. []