Kalurahan BANGUNHARJO

Oleh:Sarif Jabroni Dan Anto 

      ( Bangunharjo, 14/11 ) - Selasa, 14 November 2023, bertempat di Pendopo Kalurahan Bangunharjo, telahpun dilaksanakan kegiatan Musyawarah perencanaan pembangunan kalurahan (Musrenbangkal) penyusunan rencana kerja kalurahan (RPKKAL TA 2024 ) hal ini menjadi acuan dalam penyusunan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Tahun 2024.

     Ketua tim RKP, di bawah kepemimpinan Carik Bangunharjo, saudara Eko Prasetyo, SH, memandu proses ini dengan memaparkan realisasi rencana kerja pemerintah Kalurahan Bangunharjo tahun 2023 serta usulan rencakerja pemerintah Kalurahan Bangunharjo tahun 2024.

     Acara tersebut menghimpun kehadiran berbagai pihak, termasuk tim Ahli Dinas PMK Kabupaten Bantul, Panewu Kapanewon Sewon, Lurah dan Pamong Kalurahan Bangunharjo, Kapolelsek, Danramil, Ketua Bamuskal, dan perwakilan dari berbagai lembaga masyarakat. Acara yang dipandu oleh salah satu pamong (Kaur Tata laksana) Nur Wahyuningsih ini dimulai dengan doa dan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya lalu dilanjutkan dengan sambutan dari Lurah Bangunharjo, Nurhidayat S Ag, M.S.I,.

      Pemaparan realisasi rencana kerja tahun anggaran 2023 dan usulan rencana kerja Kalurahan tahun 2024 menjadi inti acara. Ketua tim RKP Kalurahan memberikan gambaran yang komprehensif termasuk adanya defisit anggaran yang cukup besar mencapai angka 1,7 miliar untuk rencana kerja tahun 2024, dibarengi dengan Musyawarah Kalurahan penyusunan RKP tahun 2024 yang dipimpin oleh saudara Nova Kristianto, S. Pd. 

      Dalam sambutannya, Lurah Bangunharjo menegaskan bahwa musyawarah Kalurahan dan penyusunan RKP tahun 2024 di Bangunharjo merupakan partisipasi aktif masyarakat dalam merencanakan pembangunan sangat penting. Semoga hasil musyawarah ini dapat mencerminkan kebutuhan dan aspirasi masyarakat secara menyeluruh. Musrenbangkal adalah langkah konkret hasil penjaringan aspirasi masyarakat, mencakup aspek pemerintahan, pembangunan, pendidikan, kesehatan, pembinaan, pemberdayaan, pengembangan ekonomi, dan penanggulangan bencana, beliau juga menginformasikan bahwa di tahun 2024 ada Aplikasi e rab. ini merupakan hal baru,

     Menghadapi defisit anggaran sebesar 1,7 miliar dalam Rencana Kerja Pemerintah Kalurahan Bangunharjo tahun 2024 yang dipaparkan ketua tim RKP Kalurahan Bangunharjo, Tim Ahli Dinas PMK Bantul (Wuratsongko Sri Wuriyan ) menjelaskan bahwa BMP dan DKK tidak akan mengalami pengurangan karena sudah mendapatkan slot dari kabupaten. Namun, untuk rencana program yang anggarannya bersumber dari dana desa, masih mungkin dilakukan penyesuaian.

     Prioritas penggunaan dana desa difokuskan pada empat bidang utama: Pendidikan & Kesehatan, Sarana dan Prasarana Desa (contohnya bantuan listrik untuk warga), Pengembangan Ekonomi Kalurahan untuk meningkatkan pendapatan, dan Pengembangan Sumber Daya Alam.

     Dalam konteks Bantuan Langsung Tunai (BLT), disampaikan bahwa untuk menyelenggarakan Muskal terkait calon penerima BLT tahun 2024, hal ini dapat menjadi bagian integral dari upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Kalurahan Bangunharjo.

      Musyawarah terus berlanjut dengan pemaparan rencana program dan penentuan skala prioritas kegiatan. Usulan-usulan tersebut akan dibahas lebih lanjut di forum internal Bamuskal untuk diverifikasi sebelum disepakati bersama dengan Lurah, menjadi program kerja Kalurahan Bangunharjo tahun 2024. Keseluruhan proses ini menandakan komitmen serius dalam merangkai masa depan yang lebih baik bagi masyarakat Bangunharjo. []