Kalurahan BANGUNHARJO

Oleh : Sarif Jabroni

    Bangunharjo (22/09) - Pemerintah kalurahan Bangunharjo menfasilitasi distribusi bantuan sosial non tunai berupa beras yang disalurkan kepada 1,574 keluarga dari 17 padukuhan sekalurahan Bangunharjo. Setiap keluarga peenerima manfaat bantuan pangan ini mendapatkan 10 kilogram beras. Ini merupakan program kerjasama antara pemerintah pusat melalui Badan Pangan Nasional (Bapanas) dengan Perum Bulog.

     Acara penyaluran kali ini dipimpin langsung oleh pak Lurah Nurhidayat, S.Ag, M.S.I, yang mendapat dukungan langsung dari ibu Panewu, Hartini, S.IP, MM. Ibu Panewu hadir mendampingi pak lurah bahkan secara aktif ibu panewu turun langsung membantu dalam proses penyaluran bantuan pangan ini dengan memanggil nama-nama penerima sesuai dengan urutannya melalui pengeras suara dengan penuh perhatian.

     Atas program ini, masyarakat yang menerima bantuan merasa sangat beruntung dan penuh syukur atas perhatian yang diberikan oleh pemerintah melalui bantuan ini. Gestur ini menjadi tanda penghargaan yang mendalam bagi warga Kalurahan Bangunharjo.

     Dalam pernyataannya, pak Lurah Nurhidayat menegaskan komitmen Kalurahan Bangunharjo untuk memastikan penyaluran bantuan ini berjalan tepat waktu dan tepat sasaran. Instruksi telah diberikan kepada seluruh staf dan jajaran Kalurahan untuk menjaga agar kegiatan ini berlangsung dengan lancar, efektif dan efisien mengingat kegiatan ini mengundang masyarakat banyak.

“Dalam melaksanakan tugas penyaluran bantuan pangan ini kami di Kalurahan Bangunharjo berkomitmen untuk menjamin penyaluran program bantuan ini secara tepat waktu dan tepat sasaran. Guna memastikan hal tersebut, kami telah menginstruksikan ke seluruh jajaran dan staf Kalurahan untuk bersama sama mengamankan kegiatan percepatan penyaluran bantuan pangan ini supaya efektif dan efisien.
Harapan saya untuk masyarakat yang menerima bantuan pangan ini dapat segera merasakan manfaatnya sehingga bisa membantu meringankan beban pengeluarannya, apalagi saat ini harga bahan pokok khususnya beras yang cukup mahal, lebih mahal dari waktu waktu sebelumnya" Ujar Nurhidayat []